Dampak adanya kroto besar, calon ratu semut rangrang

Posted by Jatmiko 0 komentar
Salam kroto. Dampak apa saja yang di timbulkan dari banyaknya kroto besar atau pupa ratu dan calon ratu dalam budidaya semut rangrang? Perjalanan yang sangat panjang bagi flodesta untuk mengamati perkembangan semut rangrang yang kita budidaya. Terkadang kita juga merasakan jenuh sendiri. Merasa bosan adalah hal wajar, saya kira semua pekerjaan pasti ada titik kejenuhan. Bagi mas bro sendiri tentu akan berupaya semaksimal mungkin memberikan yang terbaik berdasarkan realita di lapangan. Walaupun ada sebagian dari sobat sudah gak ada semangat lagi tetapi mas bro tetap masih mempunyai spirit tinggi untuk berbagi kepada sahabat semua.

Dampak adanya kroto besar, calon ratu semut rangrang















Budidaya semut rangrang atau penghasil kroto di rumah memang unik. Dari beberapa sahabat pasti pernah mengalami kejadian terutama banyak telur ratu, larva ratu, pupa ratu dan calon ratu semut rangrang. Apakah dengan adanya peristiwa tersebut akan membuat perkembangan budidaya semut rangrang menjadi lebih baik. hemm....

Mari kita bersama sama berbagi untuk kelangsungan budidaya kroto ini, agar supaya kita tahu caranya yang efektif, efesien dan bisa berkembang lebih baik. Untuk pemula bisa belajar di sini. Sambil kongko kongko, ngopi, nge teh, kumpul bareng bareng di teras rumah bisa diskusi serta cari informasi sebanyak mungkin. mantaps..

Ngemeng ngemeng banyak juga loh yang mengalami seperti di atas. Bahwa banyak larva ratu, pupa ratu, calon ratu sangat mengganggu perkembangan kroto.

Apa saja dampak adanya kroto besar dan calon ratu semut rangrang :

1. Sarang atau jaring sutra jadi rusak setelah banyak jadi calon ratu

 2. Semut akan fokus membesarkan kroto besar (pupa ratu semut rangrang) dan calon ratu semut rangrang walaupun nantinya tidak jadi semua

3. Pertumbuhan telur yang akan jadi kroto tidak berkembang maksimal atau lama besarnya.

 4. Semut rangrang berkurang karena lambatnya generasi baru

5. Toples sebagian ada yang kosong

Setelah semua telur ratu jadi calon ratu semut rangrang tentu sarang di toples akan di dominasi si calon ratu besar besar. Hal itulah yang sangat mengganggu pertumbuhan semut rangrang dan hasil kroto. Sarang di toples jadi sedikit telurnya. Telur ratu kroto memang sulit kita hindari. Karena kalau masih berbentuk telur sulit kita bedakan, baru setelah jadi larva atau pupa ratu semut rangrang jadi kelihatan. Apalagi kalau sampai seluruh toples di penuhi calon ratu pasti krotonya sedikit. Banyak calon ratu juga tidak menjamin jadi ratu semua. hayoo...siapa yang sudah mencoba menjadikàn calon ratu jadi ratu semut rangrang pasti jadinya lama kan! bahkan sesama koloni juga bisa mati.

Dampak paling hebat adalah berkurangnya hasil panen kroto. Walaupun sebenarnya kroto besar atau pupa ratu masih bisa dijual tetapi sebagian kurang di minati. Mungkin disukai para pemancing ikan. Bagaimana sob apakah punya pengalaman seperti mas bro? Kalau berkenan bisa share bareng bareng di sini. enak to...

Ojo lali cendole sob...

Baca Selengkapnya ....

Manfaat Semut Rangrang bagi Manusia

Posted by Jatmiko 0 komentar
Allah SWT menciptakan segala sesuatu di muka bumi ini ada manfaatnya bagi kehidupan manusia, tidak terkecuali binatang kecil seperti semut rangrang yang dapat menghasilkan kroto ini.

Banyak orang yang belum menyadari akan besarnya manfaat semut rangrang bagi kehidupan manusia di muka bumi ini. Kebanyakan mereka menganggap bahwa keberadaan semut rangrang di sekitar rumahnya justru mengganggu kenyamanan mereka. Mereka lupa bahwa kehadiran semut rangrang di sekitar rumah adalah merupakan salah satu proses kehidupan yang dalam istilah pendidikannya sebagai salah satu pendukung rantai makanan di alam.

Keberadaan semut rangrang di alam sangatlah bermanfaat bagi kehidupan manusia, berikut ini beberapa manfaat yang dapat kita petik dari semut rangrang.
  1. Semut rangrang dapat memberikan tambahan penghasilan yang lumayan besar bagi para petani yang memanfaatkannya melalui produksi krotonya untuk dijual.
  2. Semut rangrang membantu petani buah dalam menjaga buahnya dari serangan hama ulat pengganggu atau dalam istilah kerennya sebagai bio-kontrol bagi tanaman buah. Secara tidak langsung semut rangrang dapat membantu para petani dengan memangsa serangga pengganggu seperti ulat daun, ulat buah, dan kutu daun yang dapat menyebabkan gagal panen.
  3. Dengan keberadaan semut rangrang yang memangsa hama tanaman buah, maka secara otomatis dapat mengurangi penggunaan pestisida kimia dalam pengendalian hama tanaman.
  4. Semut rangrang bermanfaat bagi manusia karena memiliki nilai ekonomis yang sangat tinggi sebagai pakan burung yang memiliki nilai gizi yang tinggi.
  5. Telur semut rangrang atau yang lebih dikenal dengan nama kroto dapat dijadikan umpan memancing bagi para nelayan atau para penghobi memancing.
  6. Konon katanya, semut rangrang dijadikan campuran dalam pembuatan obat tradisional di berbagai negara di dunia ini.

Baca Selengkapnya ....

Sarang Toples Murah Memanfaatkan Bekas Sosis

Posted by Jatmiko 0 komentar
Mengapa banyak orang yang ingin beternak kroto atau budidaya kroto?
Pertanyaan yang bagus

Alasan banyak orang ingin menggeluti budidaya kroto diantaranya adalah mahalnya harga kroto di pasaran yang mencapai angka Rp. 150.000,00 (seratus lima puluh ribu rupiah per kg di tingkat pengecer.

Alasan lainnya adalah mudahnya cara budidaya kroto dan murahnya peralatan yang digunakan untuk budidaya kroto.

Artikel kali ini akan membahas tentang bahan pembuat sarang budidaya kroto memanfaatkan toples bekas bungkus sosis yang banyak di toko-toko sekitar rumah kita.


Untuk memulai sebuah usaha, biasanya orang akan berpikir dua kali kalau sudah berbicara masalah modal dan peralatan yang dibutuhkan. Untuk bisa beternak kroto atau memulai budidaya kroto, kita tidak perlu modal yang besar. Modalnya hanya satu ketekunan.

Peralatan yang digunakan untuk budidaya kroto tergolong sangat mudah disiapkan dan sangat mudah didapatkan dengan harga yang murah, seperti misalnya toples sebagai sarang buatan dalam budidaya kroto.

Banyak orang yang telah memanfaatkan toples sebagai sarang buatan dalam budidaya kroto. Toples yang digunakan tidak perlu yang baru atau yang mahal. Toples bekas tempat sosis juga bisa digunakan. Meskipun kecil, tetap saja bisa menghasilkan kroto yang banyak jika kita memiliki toples yang banyak juga.

Harga toples bekas sosia sangatlah murah dan mudah didapatkan, hampir semua toko atau warung di sekitar rumah kita menjual sosis dan tiap minggunya toko atau warung tersebut tentunya memiliki toples sosis yang telah kosong dan biasanya mereka mengumpulkan toples tersebut untuk dijual ke tukang rongsok.

Nah dengan demikian kita bisa mendapatkannya dengan mudah dan harga yang murah.

Baca juga Berapa lubang yang dibutuhkan dalam satu toples budidaya kroto?

Demikian, artikel tentang Sarang Toples Murah Memanfaatkan Bekas Sosis, semoga bermanfaat dan selamat mencoba semoga sukses.

Baca Selengkapnya ....

Berapa Lubang 1 Toples Sarang Kroto?

Posted by Jatmiko 0 komentar
Menanggapi pertanyaan dari Mas Isnen seorang Guru Bahasa Inggris di Purbalingga tentang jumlah lubang yang dibutuhkan dalam 1 toples sarang semut rangrang dalam budidaya kroto penghasil pundi-pundi jutaan rupiah.

Pertanyaan Mas Isnen:
Nanya gan, ada berapa lubang yang harus dibuat dalam satu toples?

Jawaban Kang Kroto:
Lubang keluar masuk semut rangrang dalam mencari makan dan membawanya untuk koloninya tidak perlu banyak, cukup 2 lobang saja.
Meskipun kita membuat lubang banyak, nantinya juga akan ditutup oleh semut rangrang, karena mereka tidak nyaman dengan sarang yang memiliki banyak lubang.


Seperti pada habitat aslinya di alam, jika kita perhatikan, setiap sarang daun semut rangrang di pohon, para semut rangrang hanya membuat lubang kecil di salah satu sudut sarangnya yang digunakan untuk keluar masuk para prajurit dalam mencari makan ataupun dalam mengamankan sarangnya dari serangan para musuhnya.


Jadi, sebaiknya dalam satu toples kita hanya perlu membuat lubang dua buah saja. Satu lubang berada di sisi kanan atas, dari permukaan atas sekitar 1 cm.

Dan satu lubang lagi di sisi sebaliknya lubang pertama yang dibuat di bagian bawah dan jarak dari dasar toples ke lubang sekitar 1 cm.

Lubang sarang toples bisa dibuat bulat dan juga bisa berbentuk kotak, tergantung cara kita membuatnya, bisa dengan besi yang dipanaskan atau dengan pisau. Diameter lubang sekitar 0,5 hingga 1 cm saja, tidak perlu lebar-lebar, yang pentung bisa untuk lalu lalang atau hilir mudik semut ketika keluar masuk sarang.

Baca juga

Sarang Toples Murah Memanfaatkan Bekas Sosis

Demikian, ada berapa lubang yang harus dibuat dalam satu toples sarang semut rangrang dalam budidaya kroto?


Baca Selengkapnya ....
Jasa Toko Online support Jasa iklan - Original design by Miko | Copyright of SEMUT KROTO TEMANGGUNG.